Ketua Kadin Kota Batam Jadi Rajagukguk memberikan laporan dan sambutan
Bahanatoday.com.Batam-Indonesian Marine & Offshore Expo 2024 kembali digelar di Raddison Hotel Sukajadi Batam, dihadiri 8 negara. Seperti, Jepang, India, Republik Rakyat Tiongkok, Canada, Singapura, Malaysia, Thailand dan Indonesia sebagai pihak penyelenggara. Jumlah perusahaan pada IMOX yang ke tujuh 2024 ini diikuti 152 perusahaan, mayoritas dari perusahaan yang memproduk peralatan kapal maupun perusahaan importir peralatan kapal. Dibandingkan tahun 2023 sebanyak 118 perusahaan, menunjukkan peningkatan yang signifikan.
penekanan tombol sirene oleh Sekda Jefridin bersama Forkopimda dan Kadin serta Asosiaso\i Pengusaha
Mewakili Kepala BP Batam Ir Wan Darussalam MSi dalam sambutannya menjelaskan, pertumbuhan ekonomi kota Batam sebesar 7,04 persen telah melampaui pertumbuhan ekonomo nasional. Wan Darussalam yang mantan Kepala Badan Perencanaan Pemko Batam dalam acara itu yang sesekali menyelipkan bahasa Inggeris karena banyak diikuti negara luar mengatakan, pertumbuhan ekonomi Batam yang begitu signifikan kenaikanya disebabkan pembangunan infrastruktur yang telah maju dengan kepemimpinan Muhammad Rudi sebagai Kepala BP Batam maupun Walikota Batam.
foto bersama
Pembangunan Infrastruktur meliputi pembenahan pelabuhan, bandara dan pelebaran jalan yang semakin memudahkan akses kelancaran transportasi. Kegiatan seperti IMOX ini tentu semakin menumbuhkan pertumbuhan ekonomi Batam dengan banyaknya perusahaan asing yang berpartisipasi terutama investasi dalam bidang perkapalan (Shipping).
Kenny Yong memberikan laporan awal sebagai CEO Fireworks Trade Media Group
Sekretaris Daerah Kota Batam H Jefridin Hamid dalam sambutannya mengatakan, senada dengan apa yang telah dijelaskan Wan Darussalam bahwa pertumbuhan ekonomi kota Batam tumbuh pesat. Salah satu faktor utama kemajuan ekonomi Kota Batam dengan jabatan Walikota Batam sebagai ex-officio Kepala BP Batam sehingga tidak ada lagi dualisme kepemimpinan di Batam, sudah satu komando sehingga mudah mudah mengambil kebijakan.
Sambutan Ir Wan Darussalam mewakili Kepala BP Batam Muhammad Rudi
Pertumbuhan ekonomi Kota Batam dari tahun ke tahun meningkat, terutama setelah melewati covid-19. Padahal saat covid-19 ekonomi Batam minus 2 persen. Setelah covid, ekonomi Batam tumbuh pesat dan saat ini mencapai 7,04 persen melampaui pertumbuhan ekonomi provinsi dan nasional.
Maka dengan pertumbuhan ekonomi Batam yang pesat ini ditambah dengan keamanan yang terjamin, pengusaha dari luar tak perlu ragu untuk berinvestasi di Batam. Jefridin optimis bahwa pertumbuhan ekonomi Batam akan terus meningkat diwaktu-waktu yang akan datang.
Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Batam Jadi Rajagukguk sebagai penyelenggara menyebut, kemajuan ekonomi dibawah kepemimpinan Muhammad Rudi sebagai Walikota Batam dan Kepala Batam, juga berkat sinerji semua pihak termasuk para Asosiasi pengusaha. Terkhusus terselenggaranya kegiatan IMOX yang ketujuh kalinya, peran dari Asosiasi pengusaha sangat besar mendukungnya.
Hery Manager dari PT Weichai Marine System Solutions Batam sebagai Distributor importir mesin-mesin tugboad dari RRC
Jadi Rajagukguk optimis, kegiatan semacam ini akan semakin meningkat dalam waktu-waktu yang akan datang. Sinerji yang terbangun selama ini dengan semua pihak, baik pemerintah kota Batam, BP Batam, para pengusaha dan stockholder dalam pertumbuhan ekonomi Batam ke depan diharapkan dapat tercapai.
salah satu Perusahaan dari RRC yaitu LIG MARINE GROUP Limited yang memproduksi peralatan galangan kapal
Pembukaan acara ditandai dengan penekanan tombol Sekda Jefridin bersama Forkopimda dan Ketua Kadin dan Asosiasi pengusaha. Acara berlangsung empat hari sampai Sabtu 3 Agustus yang diikuti ratusan Stan perusahaan terutama yang bergerak di bidang perkapalan atau perusahaan galangan kapal. Tetapi ada juga bidang usaha lain misalnya bidang kesehatan seperti stan Rumah Sakit Awal Bross.
Sejumlah perusahaan yang mayoritas importir alat-alat kapal atau perlengkapan galangan kapal optimis produk yang dipasarkan mendapat sambutan positif dari para pengusaha galangan kapal. Hal ini didasarkan status Batam sebagai salah satu alih kapal atau tranship yang telah dicanangkan jauh-jauh hari dalam pembangunan pulau Batam sebagai kota Industri, pariwisata.
Pameran yang akan berlangsung hingga Sabtu 3 Agustus masih akan menampilkan produk-produk unggulan untuk perlengkapan perusahaan galangan kapal. Para pengunjung memadati setiap stan yang menampilkan produk dari 8 negara peserta. terutama dikunjungi oleh para pengusaha kapal dan galangan kapal maupun stockholder yang berhubungan dengan transhipmen.
Semakin menarik sebab dari non perusahaan maupun perorangan banyak mengunjungi beberapa stan termasuk dari jurnalis. Tentu berbagai kalangan ingin mengetahui sejauh mana kemajuan perusahaan galangan kapal maupun perusahaan yang menunjang peralatan atau perlengkapan sehari-harinya yang dipergunakan perusahaan galangan kapal yang banyak menyerap tenaga kerja. (arifin)